Monday, March 12, 2007

Istana Pagaruyung


Moga-moga gak basi ya, buat gege
ini cerita tentang istana pagaruyungnya,dibawah ini aku kutip dari wikipedia
nah hubungannya dengan gempa kemarin di sumatera barat apa ?
pusat gempa di sumatera barat kemarin adalah ditanah datar batusangkar, disana juga istana pagaruyung itu terletak.
waktu kami berkunjung ke sana tahun 2003, tour guide-nya bercerita, kalau istana pagaruyung aslinya, beberapa kali terbakar juga, biasanya kalau istana itu terbakar, itu pasti suatu pertanda dari Allah, bakalan ada peristiwa besar.
27 februari 2007 replika istana pagaruyung itu terbakar habis, ternyata 1 minggu sesudahnya, 07 februari 2007, gempa 5,8 sr mengguncang sumatera barat, dan pusatnya ada di tanah datar batusangkar sumatera barat. benarkah terbakarnya istana ada kaitannya dengan gempa ? Wallahualam bissawab.

----------------------------

Istano Basa yang lebih terkenal dengan nama Istana Pagaruyung, adalah sebuah istana terletak di Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar Sumatra Barat. Istana ini merupakan obyek wisata budaya yang terkenal di Sumatera Barat.

Istano Basa yang berdiri sekarang sebenarnya adalah replika dari yang asli. Istano Basa asli terletak di atas Bukit Batu Patah itu dan terbakar habis pada sebuah kerusuhan berdarah pada tahun 1804. Istana tersebut kemudian didirikan kembali namun kembali terbakar tahun 1966.

Proses pembangunan kembali Istano Basa dilakukan dengan peletakan tunggak tuo (tiang utama) pada 27 Desember 1976 oleh Gubernur Sumatra Barat (waktu itu Harun Zain). Bangunan baru ini tidak didirikan di tapak istana lama, tetapi di lokasi baru di sebelah selatannya.[1]. Pada akhir 1970-an, istana ini telah bisa dikunjungi oleh umum.

Kebakaran 2007

Pada tanggal 27 Februari 2007, Istano Basa mengalami kebakaran hebat akibat petir yang menyambar di puncak istana [2]. Akibatnya, bangunan tiga tingkat ini rata dengan tanah. Ikut terbakar juga sebagian dokumen, serta kain-kain hiasan.[3].Diperkirakan hanya sekitar 15 persen barang-barang berharga ini yang selamat. Barang-barang yang lolos dari kebakaran ini sekarang disimpan di Balai Benda Purbakala Kabupaten Tanah Datar.

Biaya pendirian kembali istana ini diperkirakan lebih dari Rp 20 miliar [4]

Harta pusaka Kerajaan Pagaruyung sendiri disimpan di Istano Silinduang Bulan, 2 kilometer dari Istano Basa.[5]

(gambar diatas adalah ngarai sianok di bukittinggi sebelum dan sesudah gempa)

2 comments:

  1. suwun ya ceritanya..jadi tambah pengetahuannya. Sayang istana Pagaruyung kini tinggal kenangan...belum kesana lagi..

    ReplyDelete
  2. makasih ceritanya yah az..jadi tau..

    ReplyDelete